Minahasa Utara, Inspirasikawanua.com- Peristiwa tak terduga sempat terjadi disela-sela pembagian ribuan masker untuk supir angkot dan tukang ojek yang dilakukan oleh aktivis Minut William Luntungan, dengan menggandeng pers Minut. Kegiatan tersebut berlangsung di pertigaan Paal Tunjung, Airmadidi Atas, Jumat (9/7/2021).
Peristiwa tak terduga tersebut adalah dimana seorang warga negara asing (WNA) yang lewat lokasi pembagian masker dengan tidak menggunakan masker. Saat ditegur sampai 3 kali teguran, WNA tersebut malah tidak mengindahkan teguran dari aktivis Minut William Luntungan.
Saat terus berjalan akhirnya WNA itu dicegat dan diminta untuk menggunakan masker. Dengan raut muka yang marah dengan mata melotot ke arah aktivis, sembari mengepalkan tangannya, sang WNA kemudian mengambil masker dari sakunya lalu berkata. ‘Pelan-pelan kalau bicara jangan teriak-teriak,’ kata sang WNA.
Sementara itu William Luntungan menuturkan jika peristiwa tersebut hampir saja memanas.
“Bule itu pandangan enteng, masa torang sementara berbagi masker dia lewat nda pake masker. Saat ditegur hingga 3 kali malah tidak diindahkan, nanti dikejar dan dicegat, barulah mau menggunakan masker,” beber Luntungan.
Ditambahkan Luntungan, dirinya berharap setiap orang bisa saling menghargai dan saling menghormati, apalagi Ditengah Pandemi Covid-19 saat ini.
“Ni Corona nda bakenal lokal dengan bule, nda patuhi protokol kesehatan silahkan berhadapan dengan Corona. Kami hanya mencoba menghimbau dan mengingat-ingatkan terkait merebaknya penyebaran virus Covid-19 di Minut hingga saat ini, sudah 4 Kecamatan yang masuk zona merah. Maka tetaplah patuhi protokol kesehatan yang ada,” tutup Luntungan. (Josua)
