Minahasa Utara, www.inspirasikawanua.com – Untuk mengantisipasi kejadian beberapa waktu lalu agar tidak terulang lagi, Puskesmas Tinongko menempatkan dua tenaga medis dan salahsatunya yang didalamnya Bidan untuk standby di Pulau Nain, Kecamatan Wori, untuk menghandle 3 desa yang ada di sana yakni desa Nain, Nain 1, dan Tatampi.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Puskesmas Tinongko dr Harold Sepang, Sabtu (2/3/2024).
Menurut dr. Harold memang di pulau Nain sudah ada tenaga medis sebelumnya. Dan untuk ibu hamil yang melahirkan di atas perahu tersebut mereka memang memilih untuk pergi ke Bidan Kampung yang ada di desa Minaesa namun sudah tidak sempat dan melakukan persalinan di atas perahu yang di bantu tenaga medis yang kebetulan di sana.
“Untuk ibu dan bayi tersebut sampai saat ini dalam keadaan sehat dan terus dalam pengawasan dari tenaga medis,” ungkap Kapus.
Sementara itu Hukum Tua desa Nain Muskun Hasyim membenarkan jika memang di desa Nain sudah ada tenaga medis tapi saat kejadian tersebut tenaga medis tidak berada di tempat.
“Kami berterimakasih kepada Puskesmas Tinongko yang segera langsung menindaklanjuti keluhan kami dengan menempatkan 2 tenaga medis untuk standby di Pulau Nain. Kami juga berharap kejadian serupa tidak terulang lagi,” tutup Hukum Tua Muskun. (Josua)
