Manado, www.inspirasikawanua.com – Dinas Kebudayaan Daerah Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan Pameran Historika dan Alat Musik Tradisional Provinsi Sulut Tahun 2022, di Kantor Dinas Kebudayaan Daerah Provinsi Sulut, Selasa (6/12/2022) petang.
Kegiatan yang dihadiri Sekretaris Daerah Provinsi Steve Kepel, diawali dengan penampilan atraksi seni tari Pisok dan musik kolintang.
Kepala Dinas Kebudayaan Daerah Provinsi Sulut, Janni Lukas dalam laporannya menyampaikan kegiatan pameran historical dan pameran alat musik tradisional ini dimaksudkan untuk peningkatan pemahaman dan apresiasi tentang history khususnya dan akan berlangsung pada 6 – 10 Desember 2022 mendatang.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari koleksi museum sehingga dapat meningkatkan pelayanan dan akses ke masyarakat sehingga bisa meningkatkan minat masyarakat untuk berkunjung ke museum dan bertujuan untuk pengembangan museum Sulawesi Utara dalam rangka menunjang kemajuan kebudayaan lokal,” ujar Lukas.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Steve Kepel mengatakan bahwa kegiatan pameran historical dan alat musik tradisional Provinsi Sulawesi Utara disebut juga pameran eksposisi.
“Dalam sebuah pameran segala sesuatu diperlihatkan, ditunjukkan, dipamerkan ke publik. Untuk itu agar diketahui masyarakat luas harus disebarluaskan informasinya sehingga seluruh lapisan masyarakat tahu bahwa ada kegiatan pameran kebudayaan,” kata Kepel.
Kepel menuturkan, pameran ini perlu di sosialisasikan melalui media sosial supaya semua sadar bahwa sedang melaksanakan pameran yang berkaitan dengan budaya orang asli di sini.
“Setiap benda-benda yang dipamerkan, sebaiknya ada narasi yang disampaikan di situ agar bisa digambarkan bahwa ini sesuatu yang berharga dilihat pengunjung serta bisa diketahui asal usulnya dari masyarakat adat dan kearifan lokal disini,” pungkas Kepel sekaligus membuka secara resmi pameran ini yang ditandai dengan pemukulan Kolintang.
Setelah itu, Sekdaprov Kepel didampingi Kadis Lukas meninjau sejumlah barang pusaka yang dipamerkan. (Maycle Soputan)
