Manado, Inspirasikawanua.com – Rangkaian pelaksanaan HUT ke-75 Kemerdekaan RI di tahun 2020 ini begitu berbeda karena dilaksanakan secara sederhana, mengingat saat ini sedang terjadi pandemi Covid-19, sehingga segala kegiatan harus dilakukan berdasarkan protokol kesehatan yang berlaku.
Pada Upacara peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan Indonesia di Sulawesi Utara, Gubernur Olly Dondokambey bertindak selaku Inspektur Upacara yang dilaksanakan di Lapangan Kantor Gubernur, Senin (17/8/2020).
Sementara itu, Komandan Upacara dipercayakan kepada Letkol Inf Slamet Raharjo dan pembacaan teks proklamasi dilakukan oleh Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw.
Pengibaran bendera merah putih kali ini hanya dilakukan oleh 3 anggota Pasukan Pengibar Bendera, yakni sebagai pembawa baki Azzahra Tanisa Jessica Abas, pembentang bendera Andrew Jonatan Makalew dan pengerek bendera Alim Arsad.
Dalam sambutannya, Gubernur Olly menyampaikan harapan serta optimisme pelaksanaan HUT RI pada tahun depan dapat berlangsung seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Semoga tahun depan Pandemi Covid-19 ini sudah berakhir, sehingga peringatan HUT Kemerdekaan RI dapat kita laksanakan seperti pada tahun-tahun sebelumnya,” harap Gubernur Olly.
Usai upacara, Gubernur Olly dan Wagub Kandouw menerima piagam penghargaan dari Badan Pusat Statistik (BPS) atas prestasi Pemprov Sulut dengan capaian response rate tertinggi ketiga nasional dalam Sensus Penduduk Online (SPO) tahun 2020 yang digelar pada tanggal 5 Februari hingga 29 Mei 2020 lalu.
Selain itu, Gubernur Olly juga menyerahkan bantuan dana pemerintah pusat senilai Rp 1 triliun dalam rangka pemulihan ekonomi melalui Bank SulutGo.
Kemudian, Pemprov Sulut melalui Biro Kesra memberikan bantuan dana kepada anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) sebesar Rp 300 juta dengan rincian Rp 500 ribu/orang untuk 600 anggota LVRI Sulut.
Selanjutnya Gubernur Olly bersama jajaran, menuju ke rumah dinas Gubernuran Bumi Beringin itu, diikuti jajaran Forkopimda, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw dan Sekdaprov Edwin Silangen untuk mengikuti upacara pengibaran bendera Merah Putih secara live streaming dengan pemerintah pusat.
Nampak Gubernur Olly mengenakan baju adat Minahasa bernuansa hitam dengan ikat di kepala, saat mengikuti pelaksanaan peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI yang dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka secara virtual.
Usai itu, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey menerima uang kertas baru pecahan Rp75.000 edisi khusus HUT ke-75 Kemerdekaan RI dari Kepala BI perwakilan Sulut Arbonas Hutabarat di Gubernuran Bumi Beringin Manado dalam rangka Peresmian uang kertas pecahan Rp75 ribu.
Kemudian, Wagub Steven Kandouw menyerahkan SK pemberian remisi secara simbolis kepada 2 perwakilan warga binaan Lapas yaitu Charlos Lumanauw Bin Ayurin Lalu dan Mervil Tampi Bin Jeni Tampi yang disaksikan secara virtual oleh Menkumham Republik Indonesia Yasonna Laoly.
Berdasarkan data dari Kakanwil Kemenkumham Sulut Lumaksono, terdapat 1.407 orang narapidana yang menerima remisi.
Menjelang petang, Pemprov Sulut kembali melaksanakan upacara penurunan bendera Sang Merah Putih di Lapangan Kantor Gubernur.
Gubernur Olly kembali bertindak sebagai inspektur upacara dan Letkol Laut (PM) Damianus Denny Nixon Ogi sebagai Komandan Upacara.
Sementara itu, Pasukan Pengibar Bendera yang bertugas dalam upacara penurunan bendera, yaitu, Andre Alfa Kandou dari SMA 2 Ratahan bertindak sebagai pembentang bendera, penggerek Algufransyah Dede dari MA Negeri 1 Kotamobagu dan pembawa bendera Salsabilla Maheswari Putri dari SMA Negeri 1 Manado.
Tampak hadir pada upacara penurunan bendera HUT ke-75 RI, jajaran Forkopimda, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Wakil Gubernur Steven Kandouw, Wakil Ketua TP-PKK Kartika Devi Kandouw-Tanos, Sekdaprov Edwin Silangen dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut.
Selesai upacara, Gubernur Olly bersama Ketua TP-PKK Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan melihat sejumlah lukisan yang dipamerkan di lobi Kantor Gubernur.
Selanjutnya, Gubernur Olly didampingi Wagub Kandouw, Ketua DPRD Provinsi Sulut Andre Angouw, Sekdaprov Edwin Silangen dan jajaran Forkopimda, kembali mengikuti prosesi upacara virtual penurunan bendera yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka.
Sebelumnya, kegiatan telah diawali oleh Wagub Kandouw yang memimpin langsung apel kehormatan dan renungan suci untuk mengenang jasa para pahlawan dalam prosesi HUT ke-75 Kemerdekaan RI yang dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan Kairagi Manado, pada Minggu (16/8/2020) pukul 24.00 Wita.
Acara dimulai dengan perhormatan kepada arwah pahlawan, dilanjutkan dengan pembacaan naskah apel kehormatan dan renungan suci, mengheningkan cipta, pembacaan doa serta penghormatan kepada arwah para pahlawan dan yang bertindak selaku Inspektur Upacara, Kapolda Sulut Irjen Pol Royke Lumowa
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Sulut Rinny Tamuntuan bersyukur kegiatan apel kehormatan renungan suci dapat terlaksana dengan baik.
“Kami bersyukur acara dapat berjalan lancar. Ini merupakan agenda tahunan, setiap menjelang peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia. Untuk tahun ini, kegiatan apel kehormatan dan renungan suci terbatas sesuai protokol kesehatan,” ungkapnya.
Tampak hadir dalam apel kehormatan dan renungan suci, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Sekdaprov Edwin Silangen dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut. (*Advetorial DKIPS)
