Buka Temu Kerja Pengelola Program GenRe Sulut, Wagub Kandouw Ingatkan Pentingnya Skala Prioritas Kebutuhan Hidup

oleh

Minahasa, Inspirasikawanua.com – Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven O.E. Kandouw didampingi istri tercinta Wakil Ketua TP PKK Sulut Ibu Kartika Devi Kandouw-Tanos menghadiri dan membuka kegiatan “Temu Kerja Pengelola Program GenRe Tingkat Provinsi Sulut” yang diselenggarakan BKKBN Sulut di Kabupaten Minahasa, Kamis (17/9/2020).

Diketahui, GenRe adalah program yang dikembangkan pemerintah dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja melalui pemahaman tentang Pendewasaan Usia Perkawinan sehingga mereka mampu melangsungkan jenjang pendidikan secara terencana, berkarir dalam pekerjaan secara terencana, serta menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus kesehatan reproduksi.

Pada kesempatan itu, Wagub Kandouw mengimbau para pengelola program Genre untuk terus meningkatkan pengetahuan sikap dan perilaku GenRe Sulut dalam menetapkan skala prioritas pemenuhan kebutuhan hidupnya.

“Ini harus diingatkan juga untuk generasi berencana ini. Kita memiliki kebutuhan primer, sekunder, dan tertier. Dengan seiring berjalannya waktu atau beberapa dekade kebutuhan ini berubah. Kebutuhan primer sekarang selain sandang, pangan papan adalah gadget, dan kebutuhan tertier sekarang jadi sekunder,” kata Kandouw.

Baca juga:  Dukung Investasi di Indonesia Timur, Gubernur Olly Tandatangani Deklarasi Jalur Dagang Asia Pasifik

Menurutnya keadaan ini tak sesuai dengan skala prioritas pemenuhan kebutuhan hidup yang seharusnya. Misalnya banyak kebutuhan karena kredit kendaraan yang tak mendesak tapi rumah yang dinilai penting justru tidak ada.

“Maka dari itu, karena sandang pangan papan ini mutlak kita semua harus memiliki roadmap. Untuk kebutuhan mobil, motor itu jangan dijadikan prioritas utama. Prioritas utama adalah rumah home sweet home. You can buy house but not a home,” ungkap Kandouw.

Lebih jauh, Kandouw meminta seluruh GenRe dapat memiliki pemahaman yang benar tentang kebutuhan hidup.

Baca juga:  Aktivis Jeffrey Sorongan Salah Kaprah, Jacobus: Pelantikan 22 Maret persetujuan 10 Mei, Apakah Sah..?

“Harus tetap memiliki rencana hidup dan jadikan ini modal untuk kita menghadapi masa depan,” tandasnya.

Sebelumnya, Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Tino Tandayu menerangkan bahwa tujuan dari kegiatan ini.

Adapun tujuannya yaitu meningkatkan pengetahuan sikap dan perilaku remaja dalam perencanaan kehidupan berkeluarga, penyiapan kehidupan berkeluarga dan tersosialisasikannya program tanggap bencana melalui generasi berencana atau genre di seluruh tingkatan wilayah.

Kemudian meningkatnya hubungan dan pengambilan keputusan di tingkat provinsi dan kabupaten kota, meningkatnya kreatifitas remaja genre Sulut dalam menyiapkan masa depan atas generasi emas dan pengembangan pusat informasi konseling remaja atau PIK remaja jalur pendidikan dan masyarakat.

Temu Kerja Pengelola Program Genre Tingkat Provinsi Sulut turut dihadiri Kadisdukcapil Sulut Bahagia Mokoagouw dan Karo Pembangunan Abdulah Mokoginta. (*)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *