Manado, Inspirasikawanua.com – Wali Kota Manado Andrei Angouw pada Rabu (10/11/2021) petang, mendampingi Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR melihat Instalasi Pengelolaan Air Limbah di Kawasan Mega Mas Manado dan Penataan Kawasan Pantai Malalayang.
IPAL ini sudah terlantar dan tidak beroperasi lagi. Diharapkan IPAL ini dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat khususnya dalam kaitan dengan pengelolaan Air Bersih di Kota Manado.
Selain Walikota, hadir dalam kegiatan ini Direktur PDAM Manado Meiky Taliwuna beserta unsur manajemen PDAM Manado, pejabat teknis Dinas PUPR dan Perkim Provinsi Sulut dan Kota Manado.
Selesai dari IPAL di Kawasan Mega Mas, Dirjen Cipta Karya bersama Wali Kota dan rombongan menuju ke Kawasan Pantai Malalayang untuk melihat progres pembangunan dan penataan kawasan pantai Malalayang yang sedang dilakukan.
Wali Kota Manado pun berharap dengan adanya kunjungan Dirjen Cipta Karya di lokasi IPAL tersebut, IPAL ini dapat dimanfaatkan kembali untuk kepentingan masyarakat umum.
“Diharapkan IPAL ini dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat. Khususnya dalam kaitan dengan pengelolaan air bersih di Kota Manado,” ucap Wali Kota Andrei Angouw.
Sementara itu, Wali Kota Manado, Andrei Angouw juga melakukan peletakkan batu pertama program pembangunan/renovasi rumah tidak layak huni (RRTLH) sebagai tanda, dimulainya salah satu program Kotaku (Kota Tanpa Kumuh) Manado, di Bawoho Kelurahan Tongkaina.
Berdasarkan laporan tim leader, bahwa rumah yang memenuhi syarat untuk direnovasi di Bawoho, sebanyak 18 unit rumah dengan total anggaran sebesar 1,8 M.
Dalam sambutannya, Wali Kota Andrei Angouw menyampaikan terima kasih kepada pihak PT. Sarana Multigriya Finansial (SMF) dan tim Kotaku telah menetapkan Bahowo sebagai tempat pelaksanaan program RRTLH.
“Terima kasih SMF dan tim Kotaku telah menetapkan Bawoho Tongkaina menjadi lokasi pelaksanaan program pembangunan/renovasi rumah tidak layak huni,” ucap Walikota Andrei.
“Saya berharap program ini bisa membawa manfaat bagi Kota Manado khususnya masyarakat yang kurang mampu,” tambahnya
Pada kesempatan ini, Wali Kota Andrei juga menyampaikan pesannya kepada masyarakat terkait rencana pembangunan pasar tematik di wilayah Tongkaina.
“Pemerintah rencananya membangun pasar tematik bernuansa pariwisata dilokasi disini. Kiranya mendapat dukungan masyarakat, karena ini untuk kepentingan kita semua,” imbuhnya.
Wali Kota juga mengingatkan pentingnya vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat.
“Pentingnya vaksinasi, agar ditaati masyarakat supaya kita tetap sehat diera pandemi ini,” pungkasnya. (Liputan Khusus/Diskominfo)
