Minahasa Utara, inspirasikawanua.com – Guna mendorong ketahanan pangan sekaligus upaya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Pemerintah desa Naen, Kecamatan Wori, membuka usaha pembudidayaan rumput laut dengan kwalitas baik, seperti pembudidayaan rumput laut jenis Cottonii
Penjabat Hukum tua desa Naen Rudy Ponge kepada media ini mengatakan, program budidaya rumput laut jenis Cottonii ini merupakan kegiatan yang dibiayai dari Dana Desa (DD) khususnya terkait ketahanan pangan yang besarannya 20 persen dari total dana desa atau sekitar Rp. 167.000.000.
“Anggaran 20 persen ketahanan pangan yang tertata di dana desa, kami fokuskan pada pembudidayaan rumput laut jenis Cottonii. Sedanhkan untuk pembudidayaan nya akan diserahkan perkelompok dan individu atau dengan kata lain dikelola langsung oleh masyarakat,” kata Ponge.
Dijelaskannya, untuk budidaya rumput laut jenis Cottonii ini lokasi pembudidayaannya harus dipilih baik-baik. Dan untuk total anggarannya akan di pakai untuk, pengadaan tali, bibit rumput laut jenis Cottonii, dan biaya perawatannya.
“Sengaja kami langsung serahkan kepada masyarakat baik perkelompok maupun individu untuk budidaya rumput laut jenis Cottonii di desa Naen ini agar, bisa terkontrol dan dapat dikembangkan dengan baik oleh masyarakatnya demi kesejahteraan mereka tentunya,” beber Hukum Tua.
Ponge juga berharap, budidaya rumput laut jenis Cottonii ini, akan memberikan manfaat bagi masyatakat dalam menghadapi situasi Pandemi Covid-19 saat ini dan juga agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat yang ada di desa Naen. (Josua)
