Inspirasikawanua.com – Manado, Ngabuburit bersama warga di kawasan Megamas, Gubernur Olly diminta seorang pemuka agama untuk dapat melanjutkan kepemimpinan pada periode kedua nanti bersama Wagub Steven Kandouw.
Hal itu dikemukakan oleh seorang pemuka agama, dimana ODSK di kenal sangat peduli terhadap kerukunan antar umat beragama terlebih bagi umat Islam yang ada di Sulawesi Utara.
“Mari warga Sulut kita jaga persatuan dan kesatuan, dan kami umat Islam mengapresiasi sikap gubernur yang selalu memperhatikan kehidupan masyarakat muslim. Untuk itu kami mengharapkan Gubernur Olly dapat melanjutkan kepemimpinannya diperiode kedua nanti,” ujar Ustad Indra.
Ustad Indra yang membawakan tausiah, juga mengajak warga untuk selalu menjaga hubungan persaudaraan.
Gubernur Olly yang hadir dikawasan Megamas, Sabtu (25/5/2019) petang hingga malam, selain ngabuburit dan buka puasa bersama warga, juga melakukan berdialog terbuka dan mengajak warga untuk saling menjaga kerukunan yang ada.
“Mari kita menjaga kerukunan yang ada di Sulawesi Utara, karena kerukunan itu mahal,” kata Gubernur Olly.
Dalam dialog, Gubernur Olly menyatakan keinginannya bersama jajaran pemerintah provinsi untuk hadir ditengah-tengah masyarakat dalam menjaga kestabilan harga jelang hari raya.
“Pemerintah wajib hadir untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok, dan memasuki bulan puasa serta jelang hari raya Idul Fitri Pemprov Sulut sudah memantau harga bahan pokok yang ada di lapangan,” terang Gubernur Olly.
Selain itu, Gubernur Olly juga menerima aspirasi warga yang ingin dibuatkan sarana ibadah di kawasan Megamas.
“Lokasi kawasan Megamas merupakan lahan milik swasta dan tentunya dari pihak pemilik atau pengelola yang berhak untuk membangun sarana ibadah tersebut,” jelas Dondokambey yang juga Ketua DPD PDIP Sulut ini.
Ditambahkannya, Dondokambey juga mengungkapkan peran pemerintah provinsi untuk meminta pemerintah pusat untuk bisa mengintervensi harga tiket saat ini.
“Saya sudah menyurat kepada Kementerian Perhubungan untuk menurunkan harga tiket pesawat hingga 25%, dan bersyukur langsung di jawab oleh kementerian melalui keputusannya yang meminta pihak maskapai untuk menurunkan harga tiket dan saat ini harga tiket sudah turun hingga 15%,” ungkap OD dihadapan ribuan warga yang hadir.
Terkait kenaikan harga bahan pokok dipasar, Gubernur Olly melalui TPID sudah melakukan koordinasi untuk mengantisipasi kenaikan harga tersebut.
“Bila kenaikan harga bahan pokok karena permainan harga oknum tertentu, Pemprov Sulut akan bertindak tegas dan akan melakukan import bahan pokok sejenis dari luar daerah,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekdaprov Sulut Edwin Silangen, jajaran pejabat eselon 2 yang ada di Pemprov Sulut, beberapa pengusaha, para pimpinan media massa, serta masyarakat. (Redaksi)
1,567 total views, 3 views today