Minahasa Utara, inspirasikawanua.com – Likupang, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) menjadi destinasi wisata tujuan, karena keindahan pantai dan bawah laut yang mempesona. Ditambah menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, sehingga menjadi sektor kawasan prioritas dari pemerintah pusat untuk membangun parawisata yang ada.
Sejumlah desa yang ada di wilayah Likupang juga sudah mulai berbenah dan membangun lokasi wisata di desa mereka masing-masing. Salah satunya Desa Kahuku, Kecamatan Likupang Timur (Liktim) yang di nahkodai oleh Hukum Tua (Kepala Desa) Immanuel Tinungki, yang mulai gencar menggali potensi-potensi pariwisata yang ada di Desa Kahuku.
Selain lokasi wisata pantai dan alam bawah lautnya, ternyata menurut Tinungki, terdapat spot-spot wisata yang dapat memanjakan mata para wisatawan dan spot terbaik untuk berswa foto.
Berdasarkan pantauan media ini, lokasi tersebut terdapat di puncak gunung desa Kahuku yang didukung dengan infrastruktur jalan yang sudah di rabat beton dengan menggunakan dana desa.
Lokasi tersebut bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua. Sesampainya di lokasi, pemandangan yang indah terlihat dari puncak ini. Pulau-pulau yang berada di Minut bahkan hingga Sitaro terlihat dari puncak. Ditambah dengan hembusan angin bersama udara yang sejuk dari atas puncak wisata selfie tersebut membuat lengkap suasana.
Kepada media ini, Hukum Tua Kahuku Immanuel Tinungki yang di dampingi sekdes Stenly Misa menuturkan bahwa, pembangunan wisata selfie ini untuk menggali potensi wisata desa demi kemajuan desa Kahuku kedepan.
“Ini juga agar Desa Kahuku dapat lebih dikenal dengan wisata alamnya yang indah, sehingga kedepan dapat menarik minat para wisatawan untuk datang berwisata di desa Kahuku, apalagi wilayah Likupang menjadi destinasi prioritas pemerintah pusat untuk KEK Pariwisata saat ini,” kata Tinungki.
Lanjutnya, untuk pembangunan Destinasi wisata selfie ini mengunakan Dana Desa tahun 2021 ini. Dan untuk pelaksana pekerjaan ini dilakukan oleh karang taruna desa Kahuku.
“Sedangkan untuk pembangunannya sudah 65 persen hampir selesai. Rencananya di dekat lokasi wisata selfie ini kami akan hubungkan jalannya dengan lokasi bendungan desa yang rencananya akan kami bangun juga waktu dekat ini,” tutup Tinungki. (Josua)