Terkesan Tak Terawat, Tonaas Wangko Ishak Tambani Berharap Warisan budaya Watu Pinabentengan Jadi Perhatian Khusus Pemerintah

oleh

Minahasa Utara, www.inspirasikawanua.com – Tidak bisa dipungkiri jika Watu Pinabetengan di desa Pinabetengan, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut) merupakan salah satu icon Sulawesi Utara. Namun, sayangnya nama besar warisan budaya leluhur Tou Minahasa ini tak sebanding dengan kondisi yang nampak saat ini.

Pasalnya, lokasi “suci” para tokoh adat Minahasa ini tak seindah dan sebesar namanya selama ini. Kesan tidak terawat sangat nampak terlihat saat ini.

Tidak heran jika kemudian banyak yang menyimpulkan jika tempat di mana para leluhur orang Minahasa ini berkumpul, sudah dilupakan pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.

Situasi ini tentu jadi sangat miris mengingat potensi pariwisata dari sektor pariwisata budaya sangat besar.

Baca juga:  Lewat Rapat Rutin, Kinerja Puluhan Tenaga Penyuluh Pertanian Kabupaten Minut Dievaluasi

Terkait hal ini, sejumlah LSM dan Ormas Adat Minahasa turut angkat bicara.

“Pak Presiden (Ir. Joko Widodo) sangat menjunjung tinggi nilai-nilai serta warisan budaya. Bahkan, beliau sampai ingin berkunjung ke sana (Watu Pinabetengan), kenapa kita justru terkesan melupakan apa yang sudah diwariskan oleh para leluhur?” sindir Ketua LSM dan Ormas Adat Minahasa, Tonaas Wangko, Ishak Tambani, Rabu (27/9/2023) siang.

Ditambah Ishak, harusnya pemerintah daerah dalam hal ini OPD terkait menaruh perhatian lebih terhadap eksistensi Batu Pinabetengan.

Ia bahkan mencontoh Bali yang mendunia dengan dukungan warisan budaya. Begitu juga dengan Toraja yang kini kian populer di kalangan wisatawan.

Baca juga:  Transparansi Dandes, Ini Daftar APBDes Tambun

“Kita punya itu (Warisan Budaya), kenapa kita tidak optimalkan itu untuk menjadi daya pikat bagi wisatawan lokal maupun mancanegara,” terangnya sembari menyayangkan situasi gelap gulita di lokasi saat malam hari.

Disinggung soal atensi khusus dari LSM dan Ormas Adat terhadap eksistensi Batu Pinabetengan, ia mengaku di awal ini telah menyumbangkan genset untuk penerangan di lokasi.

“Paling tidak dengan genset ini kita berharap boleh membantu penjaga di lokasi dalam hal penerangan,” tutupnya. (Josua)

Loading

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Inspirasi Kawanua di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *